SECANGKIR KOPI
(Kutuliskan
Keindahan)
Hari ini kulihat ada senyum terindah yang menghiasi bibir
basah isteriku tercinta, tatapan mata polos penuh pengharapan dan permohonan
dari anak-anakku tersayang, pelukan hangat dan kerinduan dari keluargaku
terkasih sungguh mengharubirukan segenap perasaanku terdalam. Catatan kehidupan
ini terus kutuliskan pada kertas putih polos agar tetap mengingatkan kepada
diriku untuk senantiasa berbaik sangka dan mengingatkan akan arti pentingnya
kesuksesan dan kebahagiaan di dalam hidup. Bukannya materi yang berlimpah,
bukannya istana yang berdiri megah dan bukannya kemilau permata yang
dibanggakan namun hidup bersahaja dan saling mengasihi serta terahmati yang
kumintakan kepada-Nya. Hari ini dan hari-hari selanjutnya akan tetap kutuliskan
keindahan untuk bagian hidupku “Hidup merupakan sebuah pilihan, ketika engkau memilih
untuk berdamai dengan pilihanmu maka itulah yang akan dirimu terima”.
Sekayu, 2 Maret
2015
(Darlius : Secangkir Kopi 106)
Link : Secangkir Kopi 106
Tidak ada komentar:
Posting Komentar